Konsep Dasar Sistem Komputer: Definisi Data dalam Komputer
DEFINISI DATA DALAM KOMPUTER
Data merupakan informasi yang dibuat atau dikumpulkan untuk diketahui, dilihat, dimanfaatkan baik secara langsung maupun tidak langsung.
Data yang kita miliki merupakan informasi yang kita simpan dengan tujuan untuk digunakan dengan cara dipanggil atau dibuka saat dibutuhkan. Data yang Saya bahas kali ini adalah data Pada Komputer dan segala data yang dapat dibaca dengan komputer.
Sebuah Data akan diproses oleh Komputer menggunakan kemampuannya (Motherboard, HDD, Processor, RAM, dsb) yang didukung dengan Sistem Operasi yang berbentuk Perangkat Lunak.
Sesungguhnya, sebuah data hanya berbentuk angka-angka atau bilangan Hexa atau bahkan Biner (Binary). Namun, Komputer dan Sistem Operasi menyajikan Data pada Layar Komputer dengan cara tersendiri dan memudahkan Manusia untuk mengetahui Data tersebut.
Cara penyajian Data pada Komputer bisa dalam berbagai cara, seperti menampilkan data visual atau gambar, dengan menampilkannya pada layar monitor sesuai data yang pernah disimpan atau dibuat. Data audio atau suara/musik disajikan dengan cara memutar musik dengan Pengeras Suara atau Speaker. Hal ini yang disebut dengan Perangkat Keluaran (Output), Layar Monitor dan Pengeras Suara menyajikan data tersebut untuk Manusia.
Data yang ada pada Komputer dapat dibaca/diketahui/dibuka oleh Pengguna (Non Programmer) dengan sangat mudah. Sebagai contoh, kita dapat memutar musik langsung dengan melakukan klik pada arsip musik yang ingin diputar, atau memutar video dengan menggunakan pemutar video (perangkat lunak) cukup dengan beberapa langkah sederhana.
Dari sisi Programmer, Perangkat Lunak tersebut (sesungguhnya) memberikan perintah/tugas kepada komputer dengan mengaitkan kode yang dapat dibaca sistem operasi tersebut, serta dapat berjalan di komputer yang dibutuhkan. Sehingga, kolaborasi antara perangkat keras Komputer dengan perangkat lunak ini yang menjadikan data dapat diproses. Tugas Programmer adalah untuk membuat perkakas (Tool) atau perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membaca atau memproses data dalam bentuk yang dibutuhkan.
Seperti yang sudah saya sebutkan, Data merupakan informasi. Sehingga Data itu sendiri merupakan hal penting yang pantas untuk dijaga oleh Manusia pemilik dan yang membutuhkannya. Data dapat berbentuk teks, alunan nada, musik, video atau film, rekaman suara/video, gambar, vektor, data pemrograman (kode) itu sendiri, buku elektronik, surat, dan masih banyak lainnya tergantung dari mana datangnya/dibuatnya data tersebut. Misalnya data untuk Proyek pembuatan Film yang hanya dapat dibaca oleh perangkat lunak pengolah video tertentu, atau data dokumen yang memiliki proteksi khusus disisi teknis.
Semua Data umumnya memiliki format tersendiri untuk memudahkan sebuah Sistem Operasi membaca data dan menyajikannya kepada manusia. Misalnya format TXT(.txt) digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk teks/tulisan dasar /tanpa modifikasi yang membuatnya sangat ringan. ODT(.odt) digunakan untuk menyimpan dokumen yang dapat dimodifikasi di program seperti OpenOffice.org Writer atau LibreOffice, dan lain-lain.
Format Data juga digunakan untuk membedakan isi atau struktur data. Seringkali format tertentu memiliki Hak Cipta tersendiri, sehingga untuk menggunakan atau membuat data dengan format tersebut diperlukan perangkat lunak khusus yang umumnya berbayar.
Data memilki ukuran/berat. Seperti halnya pada Manusia, di dalam manusia terdapat organ-organ serta bagian tubuh yang membuat manusia bisa hidup, tentunya bagian-bagian tubuh pada manusia memiliki berat. Pada Data juga seperti hal tersebut, Data memiliki stuktur-struktur tertentu yang menjadikannya dapat dibaca pada komputer atau sistem operasi tertentu. Meskipun struktur data tersusun dengan baik, hal ini tidak meentukan banyak atau tidaknya isi data, walaupun pada kasus tertentu bisa terjadi. Misalnya pada Data yang dilindungi oleh suatu kelompok, karena bisa berbahaya jika ada orang lain tahu, maka Data tersebut dibuat dengan struktur kompleks yang tidak bisa dibaca oleh komputer atau sistem operasi pada umumnya, dan yang utama adalah tidak mudah dibaca oleh manusia. Setelah ada struktur yang terdapat pada sebuah data, data juga memiliki informasi tersendiri yang terstruktur yang digabung dengan data (dalam bentuk kode atau kode biner ataupun hexa) sesuai dengan informasi yang kita simpan. Hal inilah yang bisa memakan ruang harddisk/tempat penyimapanan data.
Data yang tersimpan memiliki informasi yang sangat banyak dan kompleks. Meskipunn saat data tersebut digunakan oleh Manusia tampak sederhana, Dari segi sistem/teknis, data tersebut menyimpan banyak sekali informasi. Misalnya, pada sebuah arsip gambar, data tersebut menyimpan kode warna yang akan dibacak komputer pada setiap pixel. Jadi, ketika data gambar tersebut dibuka, komputer dan sistem operasi akan membaca kode-kode warna tersebut dan menampilkannya menjadi kumpulan-kumpulan warna yang membentuk gambar yang tampil di layar Monitor Pengguna.
Data pada Komputer memang sangat berguna untuk meyimpan informasi. Karena perkembangan komputer itu sendiri data yang sebelumnya disimpan secara bentuk kasar (nyata) kadang-kadang lebih mudah untuk didapatkan dibandingkan dengan penyimpanan secara digital. Karena data dalam bentuk Digital sangat ramah lingkungan, yaitu tidak menggunakan banyak tempat di dunia nyata, serta dapat diamankan dengan teknik Kriptografi Digital.
0 Response to "Konsep Dasar Sistem Komputer: Definisi Data dalam Komputer"
Post a Comment